Sunday, November 25, 2012

mmmm

tua itu pasti
dewasa itu pilihan
tapi sulit untuk menjadi dewasa
hingga kini rasanya aku masih seperti anak2

rasanya di titik ini ingin menyerah begitu saja
tapi itu tidak akan pernah terjadi
karena apa yang sudah aku mulai harus aku selesaikan juga

tapi kadang dalam diam dan kesendirian ini
aku merasa lelah dan bosan

hingga aku berpikir
kapan ini akan berakhir
aku hanya ingin kau ada d samping ku
menemani hari2 bersama ku
*ngomong sama tembok

sampai akhir nya aku berkata
yaudah lah yaaaa
toh sekarang ini aku masih baik2 aja
menikmati masa2 ini
masih nyaman sama kondisi ini
siapapun kamu
selama mau maju kedepan berani mengambil langkah untuk maju duluan
sini deh gw ladenin

dan kemudian menyerah pada kondisi ini
pasrah
dan menjalani sebaik mungkin
tidak ada ujung dari perkataan mengeluh ini
melainkan menjalani apa yang seharusnya d jalani

yuppp secangkir espresso....

sejak kapan saya menjadi penikmat kopi???
sejak mulai kuliah di tahun 2011 lalu...
membutuhkan secangkir penambah semangat untuk memulai hari
membutuhkan pendorong agar tetap terjaga seharian

dulu saya bukan seorang penikmat kopi 
mencium aroma nya saja kepala langsung terasa pusing
tapi sekarang saya menemukan kenikmatan sendiri dari secangkir espresso

espresso itu kaya hidup
walau pahit di balik itu semua ada aroma memikat dan menarik untuk selalu dihirup
walau pahit jika d resapi perlahan akan menemukan rasa manis tersendiri
walau kopi ini sangat jahat,,tidak ramah terhadap penderita maag
kopi ini sangat nikmat dan memikat

kenapa saya bilang kaya hidup
walau hidup ini terkadang pahit
tapi selalu manis untuk d jalani 
dan akan menemukan indah nya hidup serta menarik untuk d ceritakan seperti aroma espresso yang memikat
dan juga dengan secangkir kopi ini kamu akan selalu bersemangat untuk menjalani hidup
melawan rasa takut seperti melawan kantuk ketika bekerja

jadi disetiap pahitnya hidup atau pahit nya kopi
akan selalu terselip manis dan memikat
semangat selalu
dan selamat menjalankan aktifitas
^-^ 

Saturday, November 10, 2012

wahai orang tua dengarlah kami(anak2)

wahai orang tua jangan lah kalian egois hingga membuat rumah menjadi neraka,,,dimana rumah merupakan tempat ternyaman untuk kami,,jika tempat itu sudah tidak nyaman lagi,,jangan salahkan kami jika kami pergi dari rumah,,,rumah untuk kami adalah tempat berlindung dari segala nya,,,ketika kami penat bekerja atau bersekolah,,,ketika kami harus menghadapi kehidupan nyata d luar sana,,,hanya rumahlah tempat kami beristirahat,,,menuangkan keluh kesah,,tertawa dan bercanda lalu tempat kami mengumpulkan tenaga untuk memulai kenyataan esok pagi,,, saya seorang wanita yang berusia 24 tahun masih sangat membutuhkan rumah untuk bersandar,,,ketika kami tidak tahan berada d lingkungan luar dengan berdiam diri di rumah sejenak membuat kami merasa mampu kembali untuk menghadapi kenyataan esok yang akan datang,,, mungkin saya bukan pemberontak ato seorang yang sering kabur atau melakukan kesalahanan tindakan kriminal dan hal negatif lainnya tapi saya hanya diam dan mencari kesempatan untuk keluar dari rumah,,,karena saya tidak mampu membeli rumah,,,yaaa saya memang belum bekerja,,,tapi jika saya mampu membeli rumah saya akan secepatnya keluar dari sini,,,dan kesempatan lain yaitu jika saya menikah kelak,,, jangan pernah kalian pikir diam saya bukan berarti tak peduli tan tak merasa tersakiti,,,kalian salah,,,saya diam hanya pura2 tak peduli dan tak mau tau urusan kalian,,,tapi sungguh kami mengetahui masalah kalian yang terkadang tidaklah penting melainkan kalian seperti anak2,,,dan asal kalian tau,,, hati saya sangat sakit,,,sakit hati ini telah ada ketika saya balita,,,ketika saya tau apa yang kalian lakukan(berantem) dan kalian tau bahwa saya sekarang tumbuh menjadi manusia rapuh,,,saya hanya selalu berpura2 kuat dan tegar serta selalu tersenyum dan tau kah kalian kalau saya selalu berpura2 tertidur melaikan saya menangis seharian,,,menangisi kelakuan bodoh kalian,,,, ketika saya ada d rumah saya ingin menikmati liburan saya dengan tenang,,,bukan merasa seperti d neraka,,,dan jangan membuat saya menyesal untuk berlibur seharian d rumah sejujurnya saat ini kampus merupakan tempat terbaik untuk hidup saya,,,perpustakaan adalah kamar saya,,,dan saat ini saya sangat membenci liburan seharian di rumah,,,saya menyesali itu,,seharusnya saya seperti hari2 biasa,,jam 9 malam sampai rumah,,lalu mengerjakan tugas hingga jam 12 malam dan tertidur,,,total 9 jam saya ada d rumah dibandingkan seharian ada di rumah yang membuat saya tidak nyaman,,,saya lebih baik capek fisik daripada capek hati untuk para orang tua mengertilah sedikit perasaan kami